Garam garam itu kau peras dari keringat
nelayan. Aku pilih ikan ikan dari persetubuhannya
dengan laut. sama asinnya dengan kecemasan
tak usai usai.
kita menunggu di puncak karang. dalam debur
ombak dan nafasnya. menyaksikan pertemuan langit dan laut yang terjaring jala jala.
inilah perkawinan yang sempurna!
Oleh :
Dorothea Rosa Herliany
No comments:
Post a Comment