Belaian Yang Tersirat

Kain sehalus kain sutra

Bulu selembut bulu domba

Takkan bisa gantikan belaianmu

Belaian yang dapat membuat hatiku terpanah

Kuingat saat pertama kau membelaiku

Penuh dengan rasa cinta dan kasih

Ingin rasanya ku hentikan waktu

Tapi sayang ku tak bisa lakukan itu

Kini belaianmu pun hilang ditelan ombak

Munculnya seorang pria yang menusukku dari belakang

Sesosok manusia yang berhati busuk

Membunuh teman yang pernah membantunya

Kini diriku bagaikan kertas yang ditiup angin

Tak tahu apa yang harus kulakukan

Dan tak tahu apa yang harus kukatakan

Tapi kuharap temanku bisa menyadari kesalahannya

Karna seorang teman takkan pernah menyakiti teman sendiri

Kerinduan Sang Kekasih

Lelah ku menunggu

Lemah ku mencumbu

Letih ku merindu

Hadirnya seorang kekasih yang ditunggu

Bersabar dalam kurung kerinduan

Menitih hari demi hari untuk penantian

Hari penantian yang sangat dinantikan

Datangnya seorang kekasih yang kurindukan

Dan kusadari bahwa dirimu

Yang dulu slalu menemaniku

Dan menyayangiku di setiap waktu

Kini semuanya pun lenyap di telan waktu

Kekasihku

Indah kenangan dulu perkara

Asmara meranda saat jumpa

Isi hati berbunga-bunga 

Ketika kekasih datang berjumpa

Banyak rasa yang terpendam

Rasa kangen, dan rindu yang sangat dalam

Semua rasa yang saat ini ku genggam

Menghapuskan lara yang sangat mendalam

Waktu seperti cepat berlalu

Tak terasa dirimu telah kembali menyapaku

Melambaikan tangan tuk mengucapkan sesuatu

Selamat tinggal duhai kekasihku

Perasaan Hati

Lelehan besi yang terkena bara api

Tancapan tanduk penuh duri

Berlebur menjadi satu dalam diri

Merasuk ke dalam hati

Yang menusuk jiwa ini

Tergoreskan sakit yang mendalam

Karna ulah dirimu yang bengal

Yang takkan pernah hilang yakni kekal

Rembulan yang dulu slalu kurindukan

Kini hanya menjadi sebuah kenangan

Karna cinta yang slama ini kupercaya

Sekejap meninggalkanku dan kembali hanya sebagai noda

Kisah Tak Terlupakan

Seberkas cahaya yang membuatku

Melupakan semua peristiwa yang berlalu

Kilat menyambar terdengar bergumam

Ketika ku teringat sesosok wajah yang terpendam

Langit pun menutup sinarnya

Awan pun menjadi hitam tak bertua

Dan pelangi tak menampakkan wujudnya

Ketikaku teringat kembali wajahnya

Tertundukku dalam lesu

Karna ku sedang memikirkan dirimu

Terdiamku dalam hening

Ketika ku ingat kembali kisah antara aku dengan dirimu

Cinta Yang Meninggalkanku

Ketika malam menghampiri

Terbersik di fikiran dan hati

Membayangkan seorang putri

Yang hadir di dalam mimpi

Rembulan penuh cahaya yang menerangi

Bintang-bintang datang tuk menemani karna

Ku teringat kembali kenangan yang pernah kualami

Kenangan indah antara aku dengan dirinya

Tapi kini kenangan itu hilang ditelan waktu

Yang membuat ku tak bisa berjumpa denganmu

Rembulan yang dulu ku pandang penuh cahaya

Kini cahaya nya pun menghilang karna

Cintamu yang sangat kuharapkan itu

Kini menjauh meninggalkanku

Bintang Malam

Tubuh terasa hampa

Tangan dan kaki pun tak dapat digerakkan

Fikiran ini pun terasa kosong

Dan mulut ini serasa tak dapat mengatakan apapun

Ketika kau akan pergi dari hidupku

Bunga mawar yang slama ini ada disampingku

Kini akan pergi meninggalkanku

Bulan indah yang setiap malam ku pandang

Kini sinarnya akan pudar dan tak dapat lagi menerangi malamku

Wahai bintang malamku

Jagalah dirimu meski ku tak ada disampingmu

Wahai bintang malamku

Lupakan lah aku jika itu yang terbaik untukmu

Tetaplah berada disana dan lakukan yang engkau suka

Dan kuharap ku bisa melupakanmu jika itu yang terbaik untukku

Kekasih Pujaan Hati

Rembulan terlihat pucat

Ketika kau tak ada disampingku

Dan bintang terlihat murung

Saat kau tak disini menemaniku

Awan pun menjadi gelap karna

Kau pergi tinggalkanku disini

Bulan pun menjadi sedih karna

Kau khianati cintaku ini

Duhai kekasih pujaan hatiku

Janganlah pergi dariku karna ku disini membutuhkanmu

Duhai kekasih pujaan hatiku

Tetaplah bersamaku dan jadi pelangi yang mewarnai hidupku

Oh my hunny ...

Permanent with me in the alliance

And to be a my fairy just for me

Because I just for you and you just for me ...

Terasa Di Qianati

Di pagi hari yang penuh embun

Q berdiri menatap jalan lurus yang sepi

Ingin rasanya Q berjalan kesana

Tuk menemuimu ...

Namun ternyata tak ada dirimu di ujung jalan itu

Kemana gerangan dirimu pergi

Tak terasa kabut telah menghilang

Dan Q pun tersadar bahwa dirimu telah pergi dari Q

Hanya ada rindu yang tersisa di hati

Hanya ada sakit yang terus membayangi

Rasa sayang yang dulu Q percaya

Kini telah hilang ditelan ombak

Mengapa kamu pergi

Mengapa kamu tinggalkan Q disini

Dan mengapa kamu khianati cinta Q ini

Itu menjadi sebuah pertanyaan yang takkan pernah terjawab

Hilangnya Sang Kekasih

Air yang membahasi pipiku

Mengalir ke bawah hidungku

Menyapu bibirku

Dan menetes ke dasar jurang tanpa henti

Terasa seperti teriris sebuah benda yang tajam

Menusuk hati yang sangat dalam

Karna ulah seorang wanita yang kelam

Disaat dia sedang mabuk kepayang oleh pria malam

Dikau ... kembalilah padaku

Peluk dan cium tanganku

Dikau ... janganlah pergi dariku

Dan jangan buat hati ini menjadi rindu

Karna hilangnya seorang wanita ... yaitu dirimu

Pihak Ketiga

Tak kukira semua berlalu begitu saja

Hilang semua kenangan yang pernah kita bina

Perasaan kasih dan sayang tlah lenyap begitu saja

Kau pergi tinggalkanku hanya untuk bersamanya

Bunga yang tlah ku petik saat itu

Kini tlah hilang tuk slamanya

Karna tlah hadirnya orang ke tiga di hatimu

Yang tlah membuat hubungan kita berakhir saat itu

Tak terasa 10 tahun tlah berlalu

Ku coba tuk temui dirimu

Berharap satu impian terwujud karna

Cintamu yang slama ini membuat hidupku

Teringat akan kasih dan sayangmu

Dan semoga dirimu dapat menerimaku apa adanya

You just like my sun shine

That is can make me love you

May you believe me

And I will believe you

Kecemburuan Yang Tak Mendasar

Hilang semua rasa

Yang pernah ku rasakan

Rasa kasih, sayang, dan cinta

Yang pernah ku berikan hanya untukmu

Perasaan sakit, resah, dan rindu

Rasa yang tak pernah hilang dari hatiku

Sebuah rasa yang menjadi rutinitas dalam hati ini

Dan semoga dirimu tak merasakan hal ini

Di saat sepi ... kusendiri

Di saat sedih ... kusendiri

Di saat resah ... kusendiri

Di saat sakit ... kusendiri

Dan saat ku rindu ... kusendiri

Dirimu tak pernah datang temuiku

Tenang dan senangkan hati ini

Ku harap kamu kembali dan jemput aku disini

Dan lanjutkan kisah cinta kita yang selama ini

Hilang terseret ombak kecemburuan hati

Kerinduan Yang Mendalam

Ketika sinar rembulan pucat

Dan bintang malam hilang

Sesosok rindu tanpa sayap

Terbang menuju awan

Gelap mata

Gelap hati

Membuat dirinya lupa dimana tempat ia bersinggah

Dan suasana malam sunyi menghapuskan arah tujuan

Sementara,

Dingin sunyi sepi menjadi saksi

Tubuh yang menggigil

Dalam dinginnya angin yang menyapu tubuh

Debur ombak sebelah barat menghantam jiwaku

Tapi tak mampu kalahkan sepi

Sapaan angin mengajak kabut dingin

Menyusuri pori-pori

Tak mampu runtuhkan sunyi

Disitulah ku terdampar

Sendiri

Menapaki kerinduan ini

Jeritan Hati

Tak sepatah kata pun dapat ku katakan

Ketika ku berhadapan denganmu

Tak ada lagi yang menyapaku dengan senyum manismu

Tak ada lagi kecupan kasih sayangmu ...

Dan hingga kini pun

Tak ku jumpai cinta dan sayang seindah dirimu

Andai ku dapat memutar waktu

Kan ku peluk erat dirimu

Dan takkan ku sia-siakan cintamu datang ..

Walau hanya sekejap saja

Aku disini sangat merindukanmu

Merindukan wajah cantikmu

Merindukan senyum manismu

Dan merindukan kasih sayangmu

Dengarlah jeritan hatiku ini ..

Yang tak pernah henti-hentinya ..

Memanggil-manggil namamu .. ( _ _ L _ _ )

I need you ...

Sepinya Hati

Tlah lama ku terpisah

Tlah lama ku menderita

Hingga hati ini tak sanggup lagi menerima

Hingga hati ini tak sanggup lagi meminta

Hari demi hari yang kulewati

Terasa sepi karna

Tak ada mentari yang menyinari

Tak ada rembulan yang dapat menemani

Tak ada bintang yang sanggup menyayangi

Diriku yang sedang patah hati

Hingga akhirnya

Langit pun menjadi gelap dan

Awan pun meneteskan air mata

Tanda bahwa diriku

Sendiri disini bersama sepinya hati 

My Girl

Hatiku sakit ketika kamu pergi

Hatiku sakit ketika kamu akhiri

Dan akan lebih sakit jika kamu khianati

Karna dirimu telah menjadi bagian dari hidup ini

Diriku telah terbawa ombak asmaramu

Dan akan terus terbawa hingga mendapatkanmu

Panah cintamu telah menusuk hatiku

Dan membuatku jatuh cinta padamu

Kamu cinta pertama dan terakhirku

Dan semoga menjadi bidadari dalam hidupku

Dan muncul dalam mimpi indahku

Walau hanya lewat mimpi ku bisa mendapatkanmu

Aku mohon jangan tinggalkan diriku disini

Dalam kekosongan, sakit, dan pilunya hati

Dan jadilah bidadari dalam hidupku ini

Selamanya .. wahai pujaan hati

Sebatang Kara

Sepinya hidup sebatang kara

Tanpa kasih, tanpa cinta

Diselimuti duka dan nestapa

Tak dapat pergi dari masa kelamnya

Ingin berkata jadi bermuran durja

Hendak bangun, ditimpa cinta

Terasa sakit hingga ke sukma

Seakan nyawa melepas raga

Oh tuhanku

Hapuslah memoriku

Aku tak ingin kembali lihat masa laluku

Yang penuh dengan kesedihan dan pilu

Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Lesu ikat kan hati

Lelah lunturkan waktu

Letih patahkan lunglai dan

Pedih sakitkan hati

Derai air mata mengalir tak henti

Kalbu hati tersentak tak mengerti

Tersendakan perilaku oleh wanita

Pengkhianatan cinta yang ia kuasa

Serasa seisi dunia hanyalah miliknya

Tak henti-hentinya membawa belatih

Belatih sakti yang sangat menyakiti

Lontaran kata yang selalu ku ucap

Belaian penuh kasih yang selalu ku beri

Serta kecupan cinta yang hanyalah untuknya

Ternyata hanyalah perilaku yang sia-sia

Cinta yang hanya bertepuk sebelah tangan

Arti Jarak

Detik demi detik berlalu

Kemarau semi silih berganti

Indah sedih kini jadi teman sejati

Jarak pun menjadi penuh arti

Bentangan jarak membentang luas

Membelah rasa yang begitu besar

Ingin ku pecahkan misteri ini

Yang penuh dengan intrik di dalamnya

Berkali-kali ku coba berlalu

Tapi entah tak sedikit pun berarti

Terhimpit oleh cinta yang indah

Yang sudah tak bisa lagi dirasa

Gundah, resah, dan takut

Itulah yang saat ini kurasa ...

Kesunyian

Sunyi datang menghampiri

Saat ku sedih meratapi

Dirimu yang jauh pergi

Meninggalkanku sendiri disini

Denting suara menyapu hati

Bisikan setan sesatkan jiwa

Saat dirimu bimbang akan kebenaran

Tinggalkanku disini bersama kenangan

Kisah kasih cinta kita berdua

Penuh kenangan canda dan tawa

Isyaratkan cinta kekal abadi

Semoga bisa sampai akhir hayat nanti