Thursday, July 31, 2014

Malam Teluk


Malam di teluk

menyuruk ke kelam

Bulan yang tinggal rusuk

padam keabuan


Ratusan gagak

Berteriak

Terbang menuju kota


Akankah nelayan kembali dari pelayaran panjang

Yang sia-sia? Dan kembali

Dengan wajah masai

Sebelum akhirnya badai

mengatup pantai?


Muara sempit

Dan kapal-kapal menyingkir pergi

Dan gonggong anjing

Mencari sisa sepi


Aku berjalan pada tepi

Pada batas

Mencari


Tak ada pelaut bisa datang

Dan nelayan bisa kembali

Aku terhempas di batu karang

Dan luka diri



Oleh : 

Abdul Hadi Wiji Muthari

No comments:

Post a Comment